Pada kriteria 6, akan dijelaskan mengenai hal-hal yang mencakup penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, juga peningkatan Standar-Dikti yang berkaitan dengan pendidikan/ pembelajaran yang mengacu pada SN-Dikti:
- Standar Isi Pembelajaran
- Standar Proses Pembelajaran. dan
- Standar Penilaian Pembelajaran
Latar Belakang
Penyelenggaraan pendidikan yang diselenggarakan oleh Universitas Alma Ata mengacu pada Peraturan Pemerintah No 03 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT). Setiap proses penyelenggaraan pendidikan di perguruan tinggi memiliki hambatan, tantangan dan juga faktor pendukung yang berasal dari dalam dan luar lingkungan perguruan tinggi. Melaksanakan setiap proses pembelajaran dengan penuh komitmen dari setiap komponen akademisi memberikan energi untuk bisa mengatasi dan mendapatkan solusi dari setiap permasalahan yang ada selama proses pembelajaran berlangsung. Faktor pendukung dan penguat penyelenggaran pendidikan di universitas adalah kemampuan memenuhi standar pendidikan tinggi terutama untuk mencapai visi dan misi Prodi Informatika UAA.
A. Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) sesuai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI.
Pengembangan Kurikulum Program Studi Informatika Universitas Alma Ata mengacu pada beberapa kebijakan diantaranya Permendikbud Nomor 3 tahun 2020 tentang standar pendidikan nasional perguruan tinggi (SNPT), Surat Keputusan Rektor Nomor 074/A/SK/UAA/VIII/2016 tentang Profil Lulusan, Surat Keputusan Rektor Nomor 088/A/SK/UAA/IX/2016 tentang Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang sesuai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI diantaranya Undang-Undang Nomor 08 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia dan berdasarkan SK Rektor Nomor 016/A/Sk/UAA/II/2016 tentang Penyusunan dan Pengembangan Kurikulum, Buku Kurikulum APTIKOM Tahun 2019 Serta beberapa kebijakan terkait standar pendidikan.
B. Struktur Kurikulum berbasis KKNI/OBE/SKKNI sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK), RPS, Struktur Mata Kuliah dan Asesmen Pembelajaran.
Struktur telah berbasis KKNI sesuai dengan profil lulusan, CPL, CPMK yang telah ditetapkan melalui berdasarkan entang Pengesahan Kurikulum Prodi Informatika UAA, struktur kurikulum prodi Informatika dilengkapi dengan sebaran matakuliah persemester assessment pembelajaran dan RPS mengacu pada Prosedur Mutu Nomor PM-AA-AA-PT- 7.3.1 tentang Pengendalian Desain dan Pengembangan Kurikulum dan Surat Keputusan Rektor Nomor 044/A/SK/UAA/III/2016 tentang Peraturan Akademik.
C. Suasana akademik meliputi: (1) Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar; (2) Pemantauan kesesuaian proses terhadap rencana pembelajaran; (3) Keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum; (4) Penciptaan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal.
Kebijakan suasana akademik dalam rangka menjamin otonomi keilmuan, kebebasan akademik, dan kebebasan mimbar akademik diatur dalam:
Pasal 8 dan 9 Undang-undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang memuat tentang Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan. Kemudian SK Nomor 058/A/SK/UAA/V/2016 nomor 6 tentang Pengembangan Suasana Akademik di UAA dan Manual Mutu dengan nomor dokumen Manual Mutu Nomor MM-AA-PT-7 tentang Suasana Akademik.
D. Mekanisme integrasi topik penelitian dan kegiatan PkM ke dalam proses pembelajaran.
Penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa sudah diintegrasikan ke dalam pembelajaran. Bentuk integrasi antara lain kuliah pakar sesuai dengan minat masing-masing dan bahan ajar. mekanisme integrasi penelitian dengan proses pembelajaran di Prodi Informatika UAA tertuang dalam standar hasil penelitian dan standar hasil pengabdian UAA Nomor 61/A/SK/UAA/IX/2021 tentang penetapan standar SPMI UAA.
E. Mekanisme proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum.
Mekanisme proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum diatur dalam Surat Keputusan Rektor Universitas Alma Ata Nomor 041/A/SK/UAA/II/2016 tentang Dana Pengembangan dan Pemutakhiran Kurikulum dan Prosedur Mutu Nomor PM-AA-AA-PT- 7.3.1 tentang Pengendalian Desain dan Pengembangan Kurikulum.
F. Mekanisme proses penyelesaian tugas akhir.
Pelaksanaan pembimbingan tugas akhir di Universitas Alma Ata berdasarkan pada Prosedur Mutu Nomor PM-AA-PT-7.5.14 tentang Penyusunan dan Bimbingan Tugas Akhir Mahasiswa. Prosedur MUTU tersebut memberi pedoman dalam proses Penyusunan dan Bimbingan Tugas Akhir Mahasiswa (LTA/KTI/Skripsi) di lingkungan Universitas Alma Ata
A. Proses pembelajaran dengan mengacu pada kurikulum dan kebijakan pendidikan yang sudah ditetapkan meliputi kesesuaian Capaian Pembelajaran Lulusan dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI.
Saat ini kurikulum yang dipergunakan program studi Informatika mengacu pada standar best practice internasional yang disusun dan dikeluarkan oleh Association for Computing Machinery (ACM) dan Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE). Melalui standar terakhirnya yang disebut sebagai Curricula 2005, rumpun ilmu informatika dan komputer dibagi menjadi 5 (lima) Bidang Studi Utama, yaitu (1) Sistem Komputer, (2) Ilmu Komputer, (3) Sistem Informasi, (4) Teknologi Informasi dan (5) Rekayasa Perangkat Lunak. Sesuai dengan acuan kurikulum Informatika yang ditetapkan APTIKOM dan cakupan kemampuan yang dituntut oleh lulusan bidang Informatika, maka prodi Informatika UAA menyesuaikan rancangan kurikulum yang ada sehingga memenuhi standar KKNI. Kurikulum ini juga disesuaikan dengan perkembangan teknologi informatika masa kini dan kebutuhan SDM di bidang teknologi informasi.
Penyusunan dan Pengembanga Kurikulum melibatkan pihak internal dan eksternal diantaranya adalah calon mahasiswa, dosen tim pengampu, tendik, pengguna lulusan, alumni, mitra, Ahli dan perwakilan dari asosiasi. Profil Lulusan prodi Informatika ditetapkan berdasarkan analisis perkembangan keilmuan dan keahlian informatika dan masukan dari APTIKOM dan pemangku kepentingan. Lulusan prodi Informatika mempunyai empat (4) profile yaitu Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineer), Data Science (Data Engineer, Data Scientist, Data Analyst), Peneliti, dan Technopreneurship yang tertuang dalam prodi informatika tahun 2021. Profil Lulusan diturunkan dalam dokumen capaian pembelajaran sesuai level KKNI yang terdiri dari Sikap Keterampilan Umum, Keterampilan Khusus dan Pengetahuan terkait dengan penciri Prodi untuk mencapai Visi Misi Prodi Informatika UAA. Dokumen penyusunan kurikulum dapat diakses dalam .
B. Proses pembelajaran yang sesuai dengan Struktur Kurikulum berbasis KKNI/OBE/ SKKNI, sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), memiliki Struktur Matakuliah, Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK), Asesmen Pembelajaran dan RPS, proses pembelajaran yang Isi materi pembelajaran sesuai dengan RPS, memiliki kedalaman dan keluasan yang relevan untuk mencapai Capaian Pembelajaran Lulusan dengan Asesmen Pembelajaran yang relevan.
Proses pembelajaran di Prodi Informatika UAA beradasarkan kurikulum dan sebaran matakuliah setiap semester yang ditetapkan pada
Struktur Matakuliah
Ranah Ilmu
Body of Knowledge Informatika jenjang S1, setara dengan KKNI level 6, yang dibuat berdasarkan: a. Ranah Topik (topic Area), b. Ranah Keilmuan, c. Bidang Kajian (Area of Knowledge / Body of Knowledge). Detail ditunjukan pada Gambar 1 dan Gambar 2.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Proses Pembelajaran Prodi Informatika UAA mengacu pada RPS yang telah ditetapkan dan mengacu pada Prosedur Mutu Nomor PM-AA-PT-7.3.1 tentang Pengendalian Desain dan Pengembangan Kurikulum. Asesmen pembelajaran Prodi Informatik UAA mengacu pada Nomor 3 tahun 2020 tentang SNPT. Setiap matakuliah memiliki RPS sebagai acuan dalam setiap proses pembelajaran penggunaan e-learning yang dapat diakses (24/7) oleh seluruh dosen dan mahasiswa untuk melaksanakan proses pembelajaran (materi, modul, dan penugasan). Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran di Prodi informatika UAA dengan mempertimbangkan 6 komponen penilaian yaitu kehadiran mahasiswa, keaktifan mahasiswa, penugasan, penilaian teori dan praktik, penilaian UTS dan penilaian UAS. Proses penilaian yang dilakukan berupa assessment for learning (penilaian formatif) dan assessment of learning (penilaian sumatif). Kriteria penilaian pada tabel berikut:
No | Komponen | Definisi | Bobot |
1 | Kehadiran | Prosentase kehadiran mahasiswa pada perkuliahan | 10% |
2 | Keaktifan dan Sikap | Rata-rata nilai keaktifan mahasiswa dalam perkuliahan serta sikap mahasiswa dalam pembelajaran | 10% |
3 | Penugasan/ Nilai Proses | Rata-rata nilai tugas harian/mingguan yang dikerjakan oleh mahasiswa baik secara individu maupun kelompok | 30% |
4 | Ujian Akhir | UTS | 25% |
UAS | 25% |
Assessment for learning (penilaian formatif) ini dilakukan ketika proses pembelajaran berlangsung yang biasanya digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan proses pembelajaran. Penilaian formatif pada Prodi Informatika UAA dalam bentuk penilaian tes, proyek, penilaian portofolio, dan penilaian Unjuk Kerja. Selain itu, Penilaian aspek sikap terhadap mahasiswa dilakukan berdasarkan proses pembelajaran yang diikuti mahasiswa dan dinilai ketika proses pembelajaran. Assessment of learning (penilaian sumatif) ini ditujukan untuk memberikan gambaran akhir dari kemajuan kompetensi mahasiswa setelah menempuh suatu mata kuliah, unit kegiatan, ataupun jenjang tertentu. Prinsip penilaian pembelajaran di Prodi Informatika UAA mengacu pada prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.
Teknik yang digunakan untuk jenis penilaian ini oleh Dosen program studi Informatika UAA antara lain adalah:
- Tes Tertulis, mencakup bentuk soal pilihan ganda dan essay. Setiap penilaian tes dilengkapi dengan rubrik.
- Penilaian Proyek, adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam mengaplikasikan pengetahuannya melalui penyelesaian suatu tugas dalam periode waktu tertentu dan dilengkapi proyek dalam mengukur kemampuan keterampilan khusus mahasiswa.
- Penilaian Portofolio, termasuk portofolio dokumentasi, portofolio proses, dan portofolio pameran yang dilengkapi rubrik penilaian untuk mengukur keterampilan khusus mahasiswa dalam proses pembelajaran.
Penilaian Kinerja, digunakan untuk mengukur capaian pembelajaran yang berupa keterampilan proses dan/atau hasil (produk) mahasiswa yang dilengkapi dengan rubrik penilaian.
C. Suasana akademik meliputi: (1) Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar; (2) Pemantauan kesesuaian proses terhadap rencana pembelajaran; (3) Keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum; (4) Penciptaan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal.
Suasana Akademik pada program studi informatika UAA sebelum dimulainya perkuliahan diawali dengan mengadakan pertemuan sapa akademik yaitu penjelasan terkait perkuliahan. Proses pembelajaran pada prodi informatika UAA melibatkan interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar. pemantauan kesesuaian proses pembelajaran terhadap rencana pembelajaran yang disusun dimonitoring oleh bagian akademik Universitas. Monitoring kesesuaian materi kuliah mengacu pada PM-AA-PT-7.5.127 tentang Monitoring kegiatan perkuliahan. hasil monitoring perkuliahan dapat digunakan untuk menjadi acuan Program studi agar memperbaiki dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. Mekanisme monitoring terhadap materi perkuliahan dilaksanakan dengan mencocokan RPS dengan jurnal mengajar dosen yang telah ditandatangani oleh dosen dan perwakilan mahasiswa peserta kuliah. Hasil monitoring kesesuaian materi perkuliahan antara perancangan dan pelaksanaan di program studi informatika UAA ditampilkan pada tabel berikut:
No | Tahun Akademik/ Semester | Hasil Monitoring Materi Perkuliahan |
1 | 2021/2022 Ganjil | 100% |
2 | 2021/2022 Genap | 100% |
Kegiatan akademik di luar perkuliahan
No | Nama Kegiatan | Nama Dosen Pembimbing | Frekuensi Kegiatan | Hasil Kegiatan | |
1 | Scientific Meeting 1 | Andri Pramuntadi, M.Kom | Setiap Semester | Kegiatan dilakukan pada hari Sabtu tanggal …………..dengan materi penyusunan RPS | Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
2 | Scientific Meeting 2 | Dhina Puspasari Wijaya, M.Kom | Setiap Semester | Kegiatan dilaksanakan pada hari sabtu
dengan materi panduan penyusunan proposal hibah |
Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
3 | Scientific Meeting 3 | Deden Hardan Gutama | Setiap Semester | Kegiatan dilaksanakan pada hari sabtu
dengan materi |
Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
4 | Scientific Meeting 4 | Tri Rochmadi | Setiap Semester | dilaksanakan pada hari………
dengan materi panduan penggunaan elearning alma ata |
Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
5 | Scientific Meeting 5 | Dadang heksaputra | Setiap Semester | Dilaksanakan pada hari ……
dengan materi sukses lolos TKDA |
Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
6 | Scientific Meeting 5 | Yanuar Wicaksono | Setiap Semester | Dilaksanakan pada hari……. dengan materi….. | Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) |
Dalam Mencapai program pembelajaran terstruktur, UPPS berusaha menciptakan suasana akademik yang membangun dan memupuk budaya akademik yang berintegritas. Kegiatan yang dilaksanakan mampu menciptakan suasana akademik yang mendukung kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan. Beberapa kegiatan yang telah dilakukan yaitu:
No | Nama Lengkap Dosen Tamu dan Tenaga Ahli | Nama Lembaga | Kepakaran | Mata kuliah | Waktu Kegiatan | n |
1 | Lia Farokhah, S.Kom., M.Eng | Institut Teknologi dan Bisnis ASIA Malang | Big Data | Kapita Selekta | Jumat, 25 Juni 2021 | link drive |
2 | Edi Sutoyo, S.Kom., M.Compsc | Universitas Telkom | Software Engineering | Kapita Selekta | Jumat, 2 Juli 2021 | Link Drive |
3 | Dr. Raja Rina | Utem | E-Health |
D. Proses integrasi topik penelitian dan kegiatan PkM ke dalam proses pembelajaran.
Pemilihan judul penelitian mahasiswa untuk tugas akhir dan pelaksanaan pengabdian masyarakat telah disesuaikan dengan Rencana Induk Penelitian (RIP) Prodi Informatika UAA dan materi pembelajaran.
Tabel integrasi Hasil Penelitian dan PKM dalam proses Pembelajaran
Nomor | Nama Dosen | Judul Penelitian atau PKM | Nama Mata kuliah | Bentuk Integrasi |
1 | Dhina Puspasari Wijaya, M.Kom | Sistem Penilaian Manajemen Stres dengan Variabel Fuzzy pada Pasien Rumah Sakit | Sistem Pakar | |
2 | Andri Pramuntadi, M.Kom | Implementation of Data Mining Using C4. 5 Algorithm for Predicting Customer Loyalty of PT. Pegadaian (Persero) Pati Area Office | Data Mining | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
3 | Deden Hardan Gutama, M.Kom | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
4 | Tri Rochmadi, M.Kom | Forensic Analysis in Cloud Storage with Live Forensics in Windows (Adrive Case Study) | Kriptografi | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
Live Forensik Untuk Analisa Anti Forensik Pada Web Browser Studi Kasus Browzar | Kriptografi | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
5 | Yanuar Wicaksono, M.Kom | SEGMENTASI POTENSI DAERAH WISATA DI KOTA BIMA MENGGUNAKAN K-MEANS | Data Mining | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
Segmentasi Pelanggan Bisnis Dengan Multi Kriteria Menggunakan K-Means | Data Mining | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
6 | Dadang Heksaputra, M.Kom | Sistem Pendukung Keputusan Untuk Mengukur Permintaan Produk Pada e-Commerce dengan Fuzzy Inference System:(Studi Kasus Orebae. com) | SPK | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
Analisis Persebaran Angka Kematian Ibu Hamil Berbasis WEB-GIS Menggunakan Metode Fuzzy Multiple Criteria Decision Making (FMCDM) di Daerah Yogyakarta | Sistem Pakar | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
7 | Raden Nur Rachman Dzakiyullah, S.Kom., M.Sc | Machine Learning Methods for Diabetes Prediction | Machine Learning | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
Mediation effect of collaborative performance system on fresh produce supply chain performance with a lateral collaboration structure model | Statistika dan Probabilitas | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
Implementation of the Convolutional Neural Network Method to Detect the Use of Masks | Kecerdasan Buatan/Data Mining/Machine Learning | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
Semi-Supervised Classification on Credit Card Fraud Detection using AutoEncoders | Data Mining/Machine Learning | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
A Hybrid Model using Artificial Neural Network and Genetic Algorithm for Degree of Injury Determination | Kecerdasan Buatan/Data Mining/Machine Learning | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
Factors Related To Hiv/Aids Knowledge Of Eligible Women | Statistika dan Probabilitas | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran | ||
Estimation of Carbon Dioxide Emission Using Adaptive Neuro-Fuzzy Inference System | Kecerdasan Buatan/Data Mining/Machine Learning | Studi Kasus/ Materi Pembelajaran |
E. Proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum, dan keterlibatan pemangku kepentingan.
Prodi Informatika UAA telah melaksanakan evaluasi dan pemutakhiran kurikulum dari kurikulum 2016 sehingga terbentuk kurikulum 2021. proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum prodi Informatika UAA melibatkan beberapa pemangku kepentingan diantaranya: review dari industri Medika Digital Nusantara bidang RPL, Kata Suhu Kita bidang data science, review bersama alumni prodi informatika UAA, review dengan pakar kurikulum bapak Noor Akhmad Setiawan, Ph.D (sebagai Ketua Divisi Kurikulum APTIKOM).
F. Proses penyelesaian tugas akhir.
Proses Pembimbingan Tugas Akhir atau skripsi di Prodi Informatika UAA diatur dalam PM-AA-PT-7.5.15 Aspek Pembimbingan akademik dan deskripsi ditampilkan pada tabel berikut:
Tabel Proses Pembimbingan Tugas Akhir atau Skripsi
No | Aspek Pembimbingan Akademik | Deskripsi |
1 | Topik yang dibahas dalam pembimbingan | Topik yang dibahas antara lain: a. Penyusunan judul skripsi b. Pembuatan proposal c. Penyusunan instrumen penelitian d. Ujian seminar proposal e. Pengajuan Ethical Clearance f. Pengambilan data penelitian g. Penyusunan hasil penelitian h. Ujian pendadaran i. Publikasi hasil penelitian |
2 | Tujuan dilaksanakannya pembimbingan | Tujuan pembimbingan adalah untuk memantau dan memastikan mahasiswa bimbingan menyelesaikan skripsi tepat waktu |
3 | Pelaksanaan pembimbingan (tempat, waktu, moda, cara, dll) | Pelaksanaan pembimbingan skripsi dilakukan secara terjadwal berdasarkan kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbing skripsi. Model pelaksanaannya adalah dengan cara tatap muka secara langsung dengan mahasiswa ataupun menggunakan media komunikasi daring seperti Whatsapp, Zoom Meeting, dan Google Meet. Setelah melakukan kegiatan bimbingan, mahasiswa kemudian mencatat hasil bimbingan pada Kartu Bimbingan Skripsi |
4 | Masalah yang muncul dalam pembimbingan dan upaya mengatasinya | Masalah yang muncul: a. Mahasiswa kurang aktif melaksanakan bimbingan Upaya mengatasi: melakukan komunikasi aktif antara DPS dan mahasiswa bimbingannya b. Penggunaan metode penelitian Upaya mengatasi: DPS melakukan penguatan terhadap metodologi penelitian yang diambil mahasiswa bimbingannya. c. Pelaksanaan penelitian Upaya mengatasi: mahasiswa diberikan pengarahan sebelum terjun ke lapangan untuk mengambil data. d. Olah data hasil penelitian Upaya mengatasi: mahasiswa diberikan arahan terkait Teknik olah data |
5 | Manfaat yang diperoleh mahasiswa dari pembimbingan | Manfaat bimbingan skripsi bagi mahasiswa adalah mahasiswa mendapatkan petunjuk, masukan, dan arahan dari dosen pembimbing skripsi untuk melakukan dan menyelesaikan kegiatan penelitian, penulisan naskah skripsi, dan penulisan naskah publikasi sebagai salah satu syarat kelulusan |
Rata-rata jumlah Mahasiswa Bimbingan Tugas Akhir atau Skripsi DTPR sebanyak 3 mahasiswa dengan jumlah rata-rata banyak bimbingan sebanyak 12 kali pertemuan. disajikan dalam grafik berikut:
Evaluasi dilaksanakan secara berkala mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) dalam pendidikan/ pembelajaran dan evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran. Proses Pendidikan di Prodi Informatika UAA akan terus berkembang sesuai dengan tuntutan zaman dan perkembangan teknologi secara umum. Ketersediaan sumber informasi, penyelenggaraan diskusi ilmiah, serta peningkatan sarana perangkat keras dan perangkat lunak sebagai penunjang penelitian akan terus ditingkatkan. upaya tersebut dilakukan untuk mewujudkan Visi Prodi Informatika UAA.
Evaluasi tentang kebijakan dan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kinerja mengajar dosen, layanan administrasi akademik, dan prasarana/ sarana pembelajaran dilaksanakan setiap akhir semester melalui kuesioner. Survey bidang pendidikan FKT UAA dilaksanakan dengan responden mahasiswa S1 Informatika yang tertuang dalam PM-AA-PT-8.2.1 tentang Pengukuran Kepuasan Mahasiswa terhadap Pembelajaran.
Evaluasi sistem pembelajaran dan pengajaran, perencanaan dan sumber daya pembelajaran serta kelulusan mahasiswa dilaksanakan secara konsisten, di monitor serta dievaluasi secara berkala dalam bentuk rapat evaluasi semester yang dilaksanakan pada akhir semester, beberapa evaluasi mencakup:
- Diagnostic evaluation, yakni evaluasi untuk mengetahui kelemahan/kendala yang dapat menghalangi pelaksanaan isi standar sehingga dapat diambil langkah yang diperlukan untuk mengatasi kelemahan/kendala tersebut. Evaluasi ini dilakukan secara periodik di akhir semester oleh UPPS dalam bentuk IKD, BKD, SKR, dan SKP.
- Formative evaluation, yakni evaluasi untuk memantau proses pelaksanaan standar sehingga dapat diambil tindakan pengendalian apabila ditemukan kesalahan atau penyimpangan yang dapat berakibat isi standar tidak terpenuhi, atau memperkuat pencapaian pelaksanaan standar. Evaluasi ini dilakukan pada saat proses pembelajaran berlangsung melalui RPS dan jurnal kuliah.
- Summative evaluation yakni evaluasi untuk menganalisis hasil akhir pelaksanaan standar sehingga dapat disimpulkan efektivitas, keberhasilan, dan dampak atau outcomes pelaksanaan standar. Evaluasi ini dilaksanakan dalam bentuk .
Temuan pada AIMA akan diolah dan dianalisis untuk dilaporkan pada RTM yang bertujuan mengevaluasi dan menindaklanjuti hasil AIMA sehingga ada rekomendasi perbaikan bagi institusi.
Kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran/akademik dan kukulum didapatkan dengan membagi form evaluasi kepada mahasiswa untuk dosen dan mata kuliah setiap akhir semester. Rata-rata tingkat kepuasan mahasiswa terhadap mata kuliah yang diberikan adalah dan skor rata-rata kepuasan mahasiswa terhadap dosen adalah 3.34/5 (sangat puas).
Tersedianya dokumen tindak lanjut dan implementasi yang sangat lengkap (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan pendidikan/ pembelajaran, termasuk analisis dan tindak lanjut dari evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran.
EARLY WARNING SYSTEM
Prodi Informatika UAA dalam melaksanakan tridharma memiliki target capaian rencana operasional program studi yang diwujudkan dalam bentuk sasaran mutu hingga ketercapaian rencana operasional.